Analisa Sni Pekerjaan Furniture
Para pengrajin dapat membuat furniture dlm waktu 14 minggu oleh 44 pekerja. Jika pembuatan furniture direncanakan selsai dlm 8 minggu, maka harus ditambahkan pekerja sebanyak... pekerja
1. Para pengrajin dapat membuat furniture dlm waktu 14 minggu oleh 44 pekerja. Jika pembuatan furniture direncanakan selsai dlm 8 minggu, maka harus ditambahkan pekerja sebanyak... pekerja
44 pekerja = 14 minggu
x pekerja = 8 minggu ==> pake perbandingan terbalik
==> x = 44 × 14 / 8
= 77 pekerja ==> ini totalnya
tambahan :
= 77 - 44
= 33 pekerja
2. menghitung volume pekerjaan dibuat pada tabelA. tabel actual checkB. tabel analisa SNIC. tabel daftar harga upah dan bahanD. tabel RABE. tabel rekapitulasi
Jawaban:
c.tabel daftar harga upah dan bahan
Penjelasan dengan langkah-langkah:
maaf kalo salah
Jawaban:
C. tabel daftar harga upah dan bahan
Penjelasan dengan langkah-langkah:
maat kalo salah
3. Mengapa analisa profitabilitas pelanggan menjadi penting dalam analisa modal kerja?
Jawaban:
Analisis profitabilitas pelanggan menjadi penting bagi perusahaan agar perusahaan mengetahui kontribusi laba yang disumbangkan oleh setiap pelanggan dan bagaimana kinerja masing-masing pelanggan yang dimilikinya.
Penjelasan:
Semoga Membantu4. siapa yang mengelola SNI
Jawaban:
Keinginan pemerintah untuk melindungi produk dalam negeri mulai serius. Badan Standardisasi Nasional (BSN), misalnya, menargetkan 50 persen industri di Indonesia akan menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) hingga 2015 nanti.
Sementara itu, Menteri Perindustrian MS Hidayat telah menunjuk Lembaga Penilai Kesesuaian (LPK) sebagai pelaksana dan pengawas pemberlakuan SNI atas 58 produk industri.
Penunjukan ini tercantum dalam Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) Nomor 109 Tahun 2010 tentang penunjukkan LPK dalam pemberlakuan dan pengawasan SNI atas 58 produk industri secara wajib. Menurut Hidayat, kebijakan tersebut untuk menjamin keefektifan pelaksanaan penerapan SNI wajib.
“Penerapan SNI merupakan bagian dari upaya perlindungan konsumen dan penciptaan iklim persaingan usaha yang sehat,” katanya.
Selain itu, lanjut dia, harapannya penetapan aturan tentang penunjukan LPK dalam pengawasan pemberlakuan SNI wajib dapat memberikan kepastian hukum dan kelancaran dalam penerapan SNI sehingga target kebijakan tersebut bisa dicapai.
Diungkapkan, melalui Permenprin ditunjuk pula sebanyak 20 Lembaga Sertifi kasi Produk (LS Pro) dan 35 laboratorium uji untuk penerapan SNI wajib.
Lembaga sertifikasi produk yang ditunjuk, antara lain Pustan dan Sucofindo, sementara laboratorium ujinya antara lain Laboratorium Uji Balai Besar Industri Agro serta Balai Pengujian Mutu dan Barang Ekspor Impor,” jelas Hidayat.
Ditambahkan, lembaga-lembaga yang penunjukannya dilakukan melalui proses evaluasi oleh tim penilai tersebut selanjutnya akan menjalankan tugas dalam penerbitan Sertifikasi Produk Penggunaan Tanda (SPPT) SNI wajib untuk produkproduk industri makanan, minuman, kimia dasar, kimia hilir, logam, tekstil dan aneka, permesinan, dan elektronika.
Sebelumnya, Wakil Ketua MASTAN, Syamsir Abduh mengatakan dari 8.000 standar yang ditetapkan, saat ini baru 20 persen SNI diterapkan di Indonesia.
“Tingkat kesadaran perusahaan memang masih rendah untuk menerapkan SNI. Maklum, karena SNI prinsipnya sukarela bagi perusahaan untuk mendaftarkan produknya ke kami,” jelasnya. Oleh karena itu, lanjutnya, BSN akan mengubah paradigma para pengusaha agar mau meningkatkan kesadarannya akan SNI karena pada dasarnya SNI mampu meningkatkan daya saing produk Indonesia di dunia internasional.
Pengurus BSN di tiap wilayah akan menyosialisasikan pentingnya SNI di setiap perusahaan di daerah masing-masing. Peningkatan Kualitas Menanggapi kebijakan Menteri Perindustrian, Ketua Umum Gabungan Asosiasi Pengerjaan Mesin dan Logam Indonesia (Gamma) Ahmad Safiun mengatakan penerapan SNI wajib harus diikuti dengan peningkatan kuantitas dan kualitas aparat di bidang tersebut.
“Kalau dihitung-hitung, berapa sih jumlah aparat yang mampu mengawasi peredaran jutaan produk di pasar lokal? Pegawai kementerian yang mengurusi pengawasan barang beredar saja tak lebih dari 40 orang, padahal SNI wajibnya ada 58 jenis,” kata Ahmad.
Menurut Safiun, masalah klasik lain yang kemungkinan muncul dalam menangani produk nonstandar, baik impor maupun produksi dalam negeri, tersebut adalah koordinasi antar-instansi terkait. “Problem koordinasi ini selalu simpang siur.
Kalau ada masalah besar, ujung-ujungnya antar-instansi saling tuding, baik itu Kemenperin, Kemendag, maupun Bea Cukai.
Penerapan SNI wajib ini bukan berarti masalah selesai. Pemerintah selalu senang dengan seremoni penerbitan aturan semacam ini,” ujar Ahmad.
Lebih lanjut, implementasi sejumlah SNI wajib sejak beberapa tahun terakhir belum mampu membendung serbuan produk nonstandar karena masih ada masalah pemalsuan merek, label, dan produk.
“Kami jarang melihat pemerintah memusnahkan produk nonstandar dan ilegal. malah, produk ilegal bisa bersandingan dengan produk SNI.
Jika ingin optimal, tugas dan fungsi aparat teknisnya harus diperjelas dan personelnya harus ditambah,” tutur Ahmad.
Wakil Ketua Asosiasi Kaca Lembaran dan Pengaman (AKLP) Mohamad Amien mengatakan dengan diterapkannya SNI tahun ini, diproyeksikan penjualan kaca lembaran akan naik 5 persen sampai 6 persen dibandingkan dengan pencapaian pada 2009. “Penerapan SNI wajib kaca lembaran membantu industri mempertahankan kinerja penjualan,” kata Amien.
Penjelasan:
jangan lupa like, follow dan jadikan jawaban terbaik
5. Apa yang di maksud hakikat analisa pekerjaan
batan dan orang macam apa yang akan dipekerjakan. Selanjutnya menurut Mariot Tua Efendi Hariandja, bahwa job analysis adalah usaha untuk mencari tahu tentang jabatan atau pekerjaan yang bekaitan dengan tugas-tugas dilakukan dalam jabatan tersebut. Menurut Umar (2005:6) bahwa analisis pekerjaan adalah merupakan suatu proses untuk menentukan isi suatu pekerjaan sehingga dapat dijelaskan orang lain untuk tujuan manajemen. Menurut Gomes (2003;91) analisis jabatan adalah proses pengumpulan informasi mengenai suatu pekerjaan yang dilakukan seorang pekerja, yang dilaksanakan dengan mengamati atau mengadakan interview pada pekerjaan, dengan bukti-bukti yang benar dari supervisor. Benandin & Russell dalam Gomes (2003:91) mengatakan analisis pekerjaan ini akan menghasilkan daftar uraian pekerjaan pernyataan tertulis mengenai kewajiban-kewajiban pekerja dan bisa juga mencakup standar kualifikasi, yang merinci pendidikan dan pengalaman minimal yang diperlukan bagi seorang pekerja untuk melaksanakan kewajiban dari kedudukannya secara memuaskan. Secara umum analisis jabatan merupakan suatu proses untuk mengidentifikasi dan menentukan secara rinci tugas-tugas dan persyaratan dari suatu jabatan tertentu. Stephen Robbin (1993) mendefinisikan analisis jabatan sebagai suatu bentuk pengembangan uraian terperinci dari tugas-tugas yang harus dilakukan dalam suatu jabatan, penentuan hubungan dari satu jabatan dengan jabatan lain yang ada, dan penentuan tentang pengetahuan, ketrampilan, dan kemampuan-kemampuan lain yang diperlukan karyawan untuk melakukan pekerjaan secara efisien dan efektif. Jadi job analysis atau analisa pekerjaan adalah proses yang dilakukan untuk menentukan siapa yang cocok untuk dipekerjakan pada suatu pekerjaan
6. tempat kunjungan kerja untuk studi banding furniture kantor di berlin( Jerman)
PT. Kanthi Nugraha. Maaf, kalau jawaban saya salah.
7. apa yang di maksut SNI
SNI itu sendiri adalah singkatan dari standart nasional indonesia
8. mengklasifikasikan furniture (classify furniture )
Jawaban:
Mebel atau furnitur adalah perlengkapan rumah yang mencakup semua barang seperti kursi, meja, dan lemari. Mebel berasal dari kata movable, yang artinya bisa bergerak. Pada zaman dahulu meja kursi dan lemari relatif mudah digerakkan dari batu besar, tembok, dan atap. Sedangkan kata furniture berasal dari bahasa Prancis fourniture (1520-30 Masehi). Fourniture mempunyai asal kata fournir yang artinya furnish atau perabot rumah atau ruangan. Walaupun mebel dan furniture punya arti yang beda, tetapi yang ditunjuk sama yaitu meja, kursi, lemari, dan seterusnya.
9. analisa komposisi tenaga kerja?
Jawaban:
komposisi tenaga kerja berdasarkan usia
komposisi tenaga kerja berdsarkan pendidikan
10. analisa jumlah tenaga kerja?
Jawaban:
1.pengalaman pekerja
2.standar analisa harga satuan pekerja SNI
11. Apa pengertian menganalisa proses kerja?
Analisis Pekerjaan adalah proses pengumpulan informasi mengenai suatu pekerjaan yang dilakukan oleh seorang pekerja, yang dilaksanakan dengan mengamati cara atau mengadakan interview terhadap pekerja, dengan bukti-bukti yang benar dari supervisor.Analisis Pekerjaan adalah proses pengumpulan informasi mengenai suatu pekerjaan yang dilakukan oleh seorang pekerja, yang dilaksanakan dengan mengamati cara atau mengadakan interview terhadap pekerja, dengan bukti-bukti yang benar dari supervisor.
maaf klau salah
12. Analisalah hubungan antara angkatan kerja dan kesempatan kerja
angkatan kerja adalah seseorang yang sudah di usia kerja (15-65 tahun) dan sedang mencari pekerjaan, kaitannya dengan kesempatan kerja adalah kesempatan kerja merupakan peluang untuk mencari pekerjaan bagi angkatan kerja
semoga membantu:)
13. Analisalah hubungan antara angkatan kerja dan kesempatan kerja
Jawaban:
angkatan kerja adalah seseorang yang sudah di usia kerja (15-65 tahun) dan sedang mencari pekerjaan, kaitannya dengan kesempatan kerja adalah kesempatan kerja merupakan peluang untuk mencari pekerjaan bagi angkatan kerja.
semoga membantu:)
14. pekerjaan furniture memanfaatkan bahan baku adalah A.air B.minyak C.tumbuhan D.emas
Jawaban:
Tumbuhan
Penjelasan:
Karena Furniture Terbuat Dari Kayu
#SEMOGAMEMBANTU
15. jelaskan perbedaan antara analisa tugas san analisa prosedur kerja
Gong Xi Fa Cai Tiong Hoa
Posting Komentar untuk "Analisa Sni Pekerjaan Furniture"